Cara Mengatasi Ketiak Bau dan Basah Dengan Deodorant NIVEA

Bagi kamu yang memiliki gaya hidup aktif, berkeringat pastinya jadi hal yang tidak bisa dihindari. Berkeringat sebenarnya merupakan cara bagi tubuh untuk menjaga agar suhu tubuh tetap stabil. Akan tetapi, ada kalanya keringat yang muncul mengakibatkan ketiak terasa basah dan bau. Pastinya, itu sangat berpengaruh terhadap rasa percaya dirimu. Untungnya ada banyak cara untuk mengatasi masalah tersebut. Apalagi, dengan adanya produk deodorant untuk ketiak bau dan basah dari NIVEA. Yuk, cari tahu penyebab dan cara mengatasi ketiak basah dan bau berikut ini:

Sebelum tahu solusi, kamu harus tahu terlebih dulu tentang penyebab dari ketiak yang bau dan basah. Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut:

1. Terlalu Sering Memakan Makanan yang Terlalu Panas

   Tak disangka, ternyata makanan yang terlalu panas bisa membuat ketiakmu mudah bau dan basah. Makanan yang dikonsumsi dalam keadaan panas bisa memicu peningkatan suhu tubuh. Nah, meningkatnya suhu tubuh, terutama di cuaca yang panas, dapat meningkatkan produksi keringat. Apabila tubuhmu menghasilkan keringat yang banyak, maka secara otomatis ketiakmu pun akan terasa lebih basah dan rentan bau.
   
   

2. Konsumsi Makanan yang Terlalu Pedas

   Mengonsumsi makanan yang terlalu pedas juga bisa memicu produksi keringat yang berlebihan. Dampaknya, bagian ketiakmu jadi lebih gampang basah dan pastinya bau. Makanan yang pedas tidak hanya membuat indera pengecapmu tertantang. Makanan ini juga bisa membuat suhu tubuhmu naik. Mengonsumsi makanan yang bercitarasa pedas memang ideal saat cuaca dingin. Tapi, saat cuaca normal maupun panas, jangan coba-coba! Kecuali kalau kamu ingin keringat membanjiri sekujur tubuh, termasuk ketiakmu.
   
   

3. Mengenakan Pakaian yang Tidak Dapat Menyerap Keringat dengan Baik

   Bahan pakaian yang kamu pakai ternyata juga bisa meningkatkan resiko ketiak jadi bau dan basah. Terutama, untuk kamu yang sering pakai pakaian yang terbuat dari bahan polyester. Material kain polyester memang memiliki sifat memerangkap panas. Nah, panas yang dikeluarkan dari tubuh tidak dapat dilepaskan ke luar. Sehingga, hal tersebut mengakibatkan suhu tubuhmu jadi meningkat.
   Secara otomatis, produksi keringat akan semakin banyak. Sifat kain polyester yang tidak bisa menyerap keringat dengan baik secara otomatis mengakibatkan bagian lipatan tubuhmu jadi terasa semakin basah.
   
   

4. Kamu Mengalami Kondisi Kesehatan Hyperhidrosis

   Hyperhidrosis merupakan kondisi dimana tubuh memproduksi keringat dalam jumlah yang banyak tanpa disertai pemicu apapun. Pengidap hyperhidrosis memang sangat mudah untuk berkeringat. Bahkan, jumlah keringat yang dikeluarkan lebih banyak dibandingkan orang normal.
   Kondisi ini seringkali membuat penderitanya merasa tidak percaya diri. Tidak hanya mereka jadi rentan terkena masalah bau keringat, keringat yang dihasilkan juga umumnya meninggalkan bercak-bercak pada pakaian yang berwarna terang.
   
   

5. Kamu Tinggal di Lingkungan Beriklim Panas

   Indonesia adalah negara tropis. Tiap daerah atau kota biasanya memiliki suhu udara yang lebih panas atau lebih dingin dari yang lain. Jika kamu tinggal di kota dengan suhu panas, seperti Surabaya, Jakarta, Jogjakarta, dan lain-lain, pastinya tubuhmu juga lebih aktif menghasilkan keringat. Keringat tersebut muncul sebagai usaha alami untuk mendinginkan suhu tubuh. Namun, untuk beberapa orang, keringat yang mereka hasilkan biasanya akan menghasilkan bau yang lebih tajam. Apalagi, di area lipatan tubuh seperti di bagian ketiak.
   
   

6. Kamu Memiliki Kegiatan yang Padat

   Masalah keringat bau dan basah juga sering terjadi pada orang-orang dengan tingkat aktivitas yang tinggi. Jika kamu bekerja sebagai petugas lapangan, pastinya akan lebih sering terkena paparan sinar matahari. Atau, bisa juga kamu bekerja di sektor yang membutuhkan banyak gerakan fisik. Bisa dijamin keringat akan bercucuran dan menyebabkan area keringat yang menjadi basah dan bau.
   
   

7. Memiliki Kebiasaan Merokok

   Merokok juga bisa mengakibatkan masalah bau badan, lho. Terutama, pada area ketiak saat kamu berkeringat. Salah satu zat adiktif yang ada di dalam rokok adalah nikotin. Nikotin ini tidak hanya berbahaya untuk tubuh dalam jangka panjang. Zat ini juga bisa menimbulkan aroma yang sangat tajam, terutama saat kamu berkeringat.
   
   

8. Mengonsumsi Obat-obatan

   Kamu rutin mengonsumsi obat-obatan tertentu? Beberapa jenis obat bisa mengakibatkan keringat berbau saat dikonsumsi secara rutin. Bau badan tersebut umumnya muncul saat kamu berkeringat.

Sudah tahu kan penyebab dari ketiak bau dan basah. Ketiak yang basah dan bau memang bisa membuat rasa percaya dirimu berkurang. Untungnya, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya. Simak cara mengatasi ketiak bau dan basah berikut:

1. Aplikasikan Produk Deodorant dan AntiPerspirant

   Salah satu cara mengatasi ketiak bau dan basah yang paling mudah adalah dengan mengaplikasikan produk deodorant. Deodorant biasa digunakan untuk kamu yang memiliki masalah ketiak bau. Produk ini biasanya hadir dalam kemasan roll on yang gampang diaplikasikan pada ketiak. Deodorant umumnya memiliki aroma wangi dan menyegarkan. Sehingga, bisa membantu menetralkan aroma ketiak yang tidak sedap.
   Sedangkan, untuk kamu yang bermasalah dengan ketiak basah bisa pakai antiperspirant. Antiperspirant merupakan produk yang diaplikasikan pada bagian ketiak. Tujuannya adalah untuk mengurangi keluarnya keringat berlebih di area tersebut. Pemakaian antiperspirant lebih disarankan saat setelah mandi. Selain mencegah keringat berlebih, antiperspirant juga memberikan efek segar pada kulit. Efek antiperspirant yang hanya sementara membuatmu harus melakukan retouch beberapa kali.
   
   

2. Perbanyak Konsumsi Air Putih

   Bau keringatmu seringkali disebabkan oleh makanan dan minuman yang kamu konsumsi. Konsumsi minuman dengan kadar gula tinggi dan yang berkafein bisa menyebabkan keringatmu jadi bau. Untuk mengurangi aroma ketiak yang kurang sedap, cobalah untuk memperbanyak konsumsi air putih. Dengan demikian, aroma yang dihasilkan oleh keringatmu pun akan menjadi lebih netral. Air putih juga bisa membantu mencegah terjadinya dehidrasi. Terutama untuk kamu yang sering berkegiatan.
   
   

3. Menghindari Konsumsi Makanan yang Berlemak, Pedas, dan Panas

   Untuk mengurangi produksi keringat berlebih, ada baiknya untuk mengurangi konsumsi makanan yang pedas dan panas. Makanan gorengan yang berlemak juga sebaiknya dikurangi. Kandungan lemak di dalam makanan tersebut juga bisa mengakibatkan penimbunan lemak dalam tubuh. Akibatnya, badanmu jadi lebih panas, berat, dan lebih gampang berkeringat.
   
   

4. Mengenakan Pakaian dari Kain Katun

   Ada baiknya untuk mulai mengganti pakaianmu dengan jenis kain katun. Dibandingkan polyester, kain katun memang lebih ampuh dalam menyerap keringat. Sirkulasi tubuh pun lebih terjamin. Sehingga, kamu tidak akan mudah merasa gerah. Jangan lupa untuk mengganti pakaian secara rutin. Supaya, ketiak dan tubuhmu terhindar dari aroma yang kurang sedap.
   
   

5. Mandi Teratur dan Menggunakan Sabun Anti Bakteri

   Bagi kamu yang mudah berkeringat, mandi teratur memang wajib dilakukan. Jangan lupa untuk menggunakan jenis sabun dengan kandungan anti bakteri. Mandi tidak hanya membantu membersihkan tubuh dari kotoran yang menempel. Bakteri-bakteri yang mengakibatkan bau badan juga akan mati saat kamu mandi menggunakan sabun mandi.

Demikianlah ulasan penyebab dan cara mengatasi ketiak bau dan basah. Untuk produk deodorant, kamu bisa pilih NIVEA Men Deep Espresso Deodorant. Produk deodorant ini mengandung black charcoal. Tak hanya itu, aroma espresso yang menyegarkan pastinya membuatmu merasa makin percaya diri.