5 Cara Hindari Dampak Buruk Sinar Ultraviolet

Tubuh membutuhkan sinar ultraviolet untuk memproduksi vitamin D. Namun sinar ultraviolet juga memiliki dampak buruk yang perlu diketahui. Untuk mengurangi efek negatif sinar matahari, maka kulit membutuhkan proteksi lebih. Karena tanpa proteksi, bisa membahayakan yang dapat memicu kanker kulit. Inilah lima cara menghindari dampak buruk sinar ultraviolet.

Mengetahui Dampak Buruk Sinar Ultraviolet

Sinar ultraviolet memproduksi beberapa jenis seperti sinar ultraviolet A (UVA), ultraviolet B (UVB), dan ultraviolet C (UVC). Sinar UVA memiliki panjang gelombang paling kecil, namun paparannya bisa memicu tanda-tanda penuaan pada kulit, seperti keriput, flek, bahkan kanker kulit. 

 

Sinar UVB memiliki panjang gelombang yang lebih besar dibanding UVA yang dapat menimbulkan efek yang terlihat jelas, seperti kulit terbakar atau kemerahan. Pertolongan pertama ketika kulit terbakar adalah dengan menggunakan NIVEA SUN After Sun Moisture Lotion yang membantu menenangkan dan menyegarkan kulit setelah berjemur.

 

Sementara sinar UVC ada pada lapisan ozon yang paling atas sehingga tidak memiliki risiko gangguan kesehatan pada kulit. Dampak sinar ultraviolet A dan B yang paling parah adalah terjadinya kanker kulit. Untuk itu kulit membutuhkan proteksi dari sinar UV.

Cara Menghindari Dampak Buruk Sinar Ultraviolet

1. Selalu Gunakan Tabir Surya

Tabir surya akan memberikan proteksi pada kulit. Tabir surya memiliki broad spectrum atau yang disebut SPF untuk menilai efektivitasnya dalam memblokir sinar ultraviolet. Ada sejumlah luas spektrum yang dimiliki tabir surya SPF 15, SPF 20, SPF 30 sampai SPF 50. Angka yang lebih tinggi menunjukkan lebih banyak perlindungan.

 

Tips Memilih & Memakai Tabir Surya :

  • Salah satu tabir surya yang dapat digunakan adalah NIVEA SUN Protect & Moisture SPF 30 Lotion. Selain mengandung SPF 30, tabir surya ini juga dilengkapi dengan Vitamin E (tocopheryl acetate) yang bekerja untuk melembapkan kulit.
  • Setidaknya gunakan tabir surya spf 30 untuk wajah, namun untuk proteksi yang lebih baik lagi adalah dengan tabir surya SPF 50. NIVEA Sun Protect & Moisture Face Sun Block Moisturising Cream Collagen Protect Spf 50 Pa++ NIVEA SUN Protect & Moisture Sun efektif melindungi kulit wajah dari bahaya sinar UV. Diperkaya juga Vitamin E (Tocopheryl acetate) dan antioksidan Yang dapat membantu melindungi kulit wajah dari keriput, penuaan dini, dan noda hitam akibat paparan sinar UV.
  • Pilihlah tabir surya yang non comedogenic untuk tipe kulit berjerawat. Rekomendasi tabir surya untuk kulit berjerawat adalah NIVEA Sun Face Serum Oil Control SPF 50+ PA+++ dengan kandungan L-Carnitine yang dapat membantu mengurangi minyak berlebih pada wajah.
  • Jangan lupa untuk mengoleskan tabir surya yang tebal di seluruh bagian kulit yang terpapar. Jangan lupa juga untuk memakainya di bagian yang sulit dijangkau seperti punggungmu.
  • Ulangi pemakaian tabir surya setiap dua atau tiga jam sekali. Tabir surya bisa hilang karena berenang, berkeringat atau tergesek dengan benda seperti baju dan handuk.

2. Memilih Jam untuk Keluar Ruangan/Berjemur

Dampak sinar matahari memang terkadang tidak bisa terhindarkan. Namun ada baiknya untuk memilih jam-jam tertentu saat keluar ruangan. Sinar matahari yang paling kuat antara pukul 10:00 dan 16:00. Usahakan untuk menjadwalkan aktivitas luar ruangan pada jam-jam sebelum atau sesudah waktu ini. Jika kamu harus berada di bawah sinar ultraviolet selama jam-jam tersebut, maka carilah tempat yang teduh, atau menggunakan payung, dan tidak lupa untuk mengaplikasikan tabir surya.

3. Menggunakan Topi

Tanpa disadari area kepala, telinga, dan leher juga bisa terpapar sinar matahari, dan kerap terjadinya pertumbuhan kanker kulit di area tersebut. Berikan ekstra perlindungan pada bagian tersebut dengan menggunakan topi. Pilih juga pakaian lengan panjang dan menutup leher, serta baju dengan warna gelap yang dapat memberikan perlindungan yang lebih baik.

4. Memakai Sunglasses Juga Penting

Paparan sinar ultraviolet juga bisa menyebabkan katarak, dan keriput di sekitar area mata. Sunglasses akan memberikan fungsi ganda dengan melindungi penglihatan dan kulit mata. Pilihlah sunglasses yang memiliki label untuk perlindungan UVA dan UVB untuk mendapatkan proteksi area mata yang lebih efektif.

5. Perhatikan Indeks UV Harian

Perhatikan indeks UV harian sebelum keluar rumah. Dengan mengetahui indeks, maka dapat memperkirakan risiko paparan berlebih dalam skala satu sampai 11+. Angka yang lebih tinggi menunjukkan risiko yang lebih besar. Indeks UV enam atau lebih artinya sudah tinggi dan berisiko. Berhati-hatilah jika indeks UV sedang tinggi, dan pilih aktivitas dalam ruangan untuk mengurangi dampak sinar ultraviolet.