Kenali Tipe Sabun Muka untuk Jenis Kulit Wajah yang Berbeda

Rahasia Melawan Bintik Hitam di Wajah

Penampilan bintik hitam bisa menjadi masalah besar bagi seseorang. Kemunculan bintik hitam, yang bahkan sulit hilang, bisa membuat seseorang kehilangan kepercayaan diri. Pasalnya, kumpulan dari bintik hitam akan menciptakan hiperpigmentasi atau penampilan warna kulit yang tidak merata.

 

Mengutip dari laman American Academy of Dermatology Association, permasalahan bintik hitam menjadi salah satu alasan mengapa seseorang yang memiliki warna kulit lebih gelap untuk menemui dokter kulit. Perubahan warna kulit yang terjadi ketika beberapa area kulit memproduksi lebih banyak melanin dari biasanya. Melanin memberi warna pada mata, kulit, dan rambut.

 

Sebenarnya, tampilan bintik hitam di kulit tidak perlu dikhawatirkan dan tidak memerlukan perawatan. Meski kebanyakan orang memilih untuk menghilangkannya karena alasan penampilan. Namun ada beberapa orang yang mengalami bintik hitam sebagai jenis fleks hitam akibat paparan sinar matahari.

 

Penampilan bintik hitam biasanya berkisar dari rona coklat muda hingga coklat  tua. Warna bintik hitam sendiri mungkin tergantung pada warna kulit seseorang, seperti dikutip dari Medical News Today. Namun pada tingkat warna yang lebih lengkap dari biasanya baru bisa memudar dalam waktu enam sampai dua belas bulan. Bintik dengan warna yang lebih gelap bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk memudar. 

 

Penampilan bintik hitam itu biasanya tidak memiliki tekstur dan tidak menyakitkan. Bintik hitam juga bervariasi dalam ukuran dan dapat berkembang di bagian tubuh mana pun. Namun yang paling sering terjadi di area yang paling terkena matahari. Selain sinar matahari, sebenarnya ada beberapa hal yang bisa menyebabkan terjadi bintik hitam. Apa saja?

 

Penyebab Munculnya Bintik Hitam

Orang-orang yang memiliki warna kulit sedang hingga gelap cenderung memiliki bintik hitam karena ada sesuatu yang memicu kulit mereka. Sehingga menciptakan melanin ekstrak di area kulit tertentu dan muncul di permukaan kulit. Banyak yang dalam kehidupan sehari-hari yang sebenarnya dapat memicu produksi melanin ekstra. Apa saja?

 

1. Jerawat

Jerawat tidak hanya menimbulkan masalah saat masih meradang. Melainkan juga menimbulkan masalah baru saat sudah sembuh. Pada beberapa orang, bekas jerawat tidak semudah itu sirna dari permukaan kulit karena proses regenerasi kulit yang tidak sempurna. Bekas jerawat yang membandel akan meninggalkan bintik hitam sehingga mengganggu penampilan. 

 

2. Produk Perawatan Kulit yang Mengiritasi

Banyak ahli dermatologis menyarankan untuk segera meninggalkan produk perawatan kulit yang menimbulkan rasa tidak nyaman hingga iritasi. Ini menjadi tanda bahwa produk tersebut tidak cocok di kulitmu. Iritasi kulit akibat penggunaan produk perawatan kulit yang tidak cocok memicu terbentuknya bercak-bercak hitam. Apalagi jika kamu memiliki tipe kulit sensitif yang sama sekali tidak boleh terpapar bahan kimia berbahaya yang ada pada produk perawatan kulit.

 

3. Perubahan Hormonal

Ada beberapa kondisi hormonal yang memicu terjadinya perubahan terhadap kulit. Melasma adalah kondisi kulit yang menyebabkan bercak kecil perubahan warna kulit. Kondisi ini lebih sering terjadi pada perempuan, terutama masa kehamilan. Menurut American Academy of Dermatology, hormon dapat memicu melasma. Selain itu, melasma juga banyak dialami oleh perempuan yang sudah menopause.

 

4. Paparan Sinar Matahari

Kerusakan akibat sinar matahari memang sangat sulit dihindari, terutama jika kamu lebih banyak beraktivitas di luar ruangan. Paparan sinar matahari yang langsung terkena kulit dapat menyebabkan peradangan dan kemerahan. Peradangan inilah yang membuat kulit menjadi iritasi hingga meninggalkan bekas berupa bintik hitam. 

 

Tidak hanya itu, paparan sinar matahari pun juga memecah protein yang berfungsi untuk mempertahankan elastisitas kulit. Area tubuh yang paling sering terkena paparan sinar matahari, seperti wajah, tangan, dan lengan membuat area tersebut juga mungkin mengalami bintik hitam.

 

5. Penyembuhan Luka

Bintik hitam tidak hanya disebabkan oleh cara kita menjaga kulit. Kasus seperti luka juga bisa menyebabkan timbulnya bintik hitam. Bintik hitam mungkin akan muncul setelah terkena gigitan serangga, luka bakar, atau luka sayatan. Namun ketimbang bekas jerawat, bekas akibat luka semacam ini biasanya akan lebih mudah memudar.

 

Kandungan yang Tepat Atasi Bintik Hitam

Ketika bicara soal perawatan kulit untuk bintik hitam, ada begitu banyak pilihan perawatan yang bisa dilakukan. Namun daripada mencari produk apa atau jenis perawatan apa yang tepat, penting juga untuk memahami sebenarnya kandungan atau bahan apa yang harus dicari untuk mengatasi bintik hitam.

 

Mengutip dari Self, kamu harus mencari kandungan pada skincare yang dapat mengatasi permasalahan warna kulit tidak merata atau hiperpigmentasi.

 

1. Vitamin C

Kandungan vitamin C dapat digunakan sebagai antioksidan topikal yang membantu memblokir radikal bebas yang akan memberikan kerusakan oksidatif pada kulit. Inilah yang menyebabkan kerutan, garis-garis halus, dan kulit kusam. Vitamin C juga akan menghambat proses enzimatik yang menghasilkan melanin di kulit sehingga dapat membantu mengurangi warna gelap di kulit. Manfaat tambahan lainnya adalah vitamin C mampu mencerahkan kulit dengan menargetkan area tertentu.

 

2. Vitamin E

Vitamin E banyak ditemukan pada sayuran maupun kacang-kacangan, seperti kedelai. Menurut Direktur Penelitian Kosmetik dan Klinik di bidang dermatologi Rumah Sakit Mount Sinai, New York, Joshua Zeichner, MD, ekstrak kedelai telah terbukti dalam mencerahkan kulit. Kedelai bekerja sebagai korektor bintik hitam dengan mencegah melanin muncul ke lapisan atas kulit. 

 

Hampir sama seperti vitamin C, vitamin E juga memiliki kandungan antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari bahayanya paparan sinar matahari. Selain itu, vitamin E juga memiliki sifat anti inflamasi yang akan membantu meredakan iritasi dan peradangan saat kulit terpapar sinar matahari.

 

3. Hyaluronic Acid

Ketika ada peningkatan pergantian sel, hyaluronic acid juga membantu mengatasi masalah kulit, seperti mengurangi bintik hitam dan pigmentasi. Namun karena hyaluronic acid membantu memberi dan mempertahankan kelembapan, perannya tidak cukup  untuk mengurangi pigmentasi di kulit jika bekerja sendiri. Kamu bisa menggabungkannya dengan serum vitamin C yang akan meningkatkan efektivitas dalam mengatasi bintik hitam.

 

4. Asam Kojic

Berasal dari jamur atau beras fermentasi, Kojic Acid umumkan digunakan sebagai bahan mencerahkan kulit. Menurut dokter kulit Carlos Charles, MD. Kojic Acid dapat bekerja dengan menekan faktor dalam aktivitas sel pigmen, terutama jika digabungkan dengan hidrokuinon. Namun Kojic Acid umumnya terkait dengan risiko dermatitis alergi. Sehingga produsen skincare hanya menggunakan bahan ini dalam konsentrasi yang relatif rendah.

 

Pemilik kulit sensitif sebenarnya tidak direkomendasikan untuk bahan ini di siang hari karena memicu reaksi iritasi. Disarankan untuk digunakan di malam hari untuk mengurangi risiko peradangan.

 

5. Azelaic Acid

Kandungan yang satu ini memang agar kurang dikenal di produk skincare massal. Namun Azelaic Acid banyak direkomendasikan dokter kulit untuk mengatasi bintik hitam di wajah. Azelaic Acid sendiri merupakan ekstrak alami dari oat, gandum atau gandum hitam yang mengganggu produksi pigmentasi abnormal. Ia memiliki sifat anti bakteri yang sebenarnya dapat membantu mengatasi jerawat beserta dengan bekas jerawat yang membandel.

 

6. Retinol

Seperti yang kita ketahui, retinol merupakan turunan dari vitamin A yang berfungsi untuk meningkatkan pergantian sel kulit baru untuk memudarkan bintik hitam seiring waktu. Jika dulu harus diresepkan oleh dokter, kini sudah banyak produsen skincare yang menggunakannya dalam konsentrasi yang lebih rendah untuk mengatasi hiperpigmentasi. 

 

Untuk melihat efektivitas retinol dalam mengatasi bintik hitam dibutuhkan waktu sekitar tiga sampai enam bulan. Penggunaan retinol juga meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar UV sehingga penting untuk menggunakan SPF yang aman saat sedang menggunakan retinol.

 

Cara Ampuh Mengatasi Bintik Hitam

Meski tidak semua orang mengalami masalah bintik hitam, namun sekalinya ada bisa sangat membuat frustasi. Kemunculan dari bintik hitam bisa membuat seseorang stres karena ia tidak akan mudah hilang dengan sendirinya. Sebagai solusi praktis, kebanyakan orang dengan bintik hitam memilih untuk menutupi dengan makeup ketimbang harus merawatnya. Padahal semakin lama tidak dirawat akan semakin sulit untuk diatasi.

 

Namun sebenarnya bukan berarti bintik hitam tidak bisa dihilangkan. Ada beberapa cara ampuh yang bisa dilakukan untuk mengatasi bintik hitam.

 

1. Eksfoliasi

Eksfoliasi menjadi rutinitas yang wajib dilakukan ketika memiliki bintik hitam di wajah. Terdapat dua jenis eksfoliasi, yakni fisik dan kimiawi tergantung pada jenis kulit. Jika kamu memiliki kulit berminyak, sangat disarankan untuk melakukan eksfoliasi fisik menggunakan scrub atau masker. Pilih scrub yang memiliki butiran halus sehingga tidak memicu reaksi iritasi di kulit. 

 

Sementara jika kamu memiliki kulit kering dan sensitif, bisa menggunakan eksfoliasi kimiawi. Gunakan AHA sebagai eksfoliator untuk memperbaiki tekstur kulit dengan menghilangkan lapisan atas kulit. AHA bekerja dengan melemahkan lipit yang mengikat dan menghilangkan sel--sel kulit mati. Sangat efektif untuk menghancurkan sel kulit mati tanpa adanya gesekkan sekaligus meningkatkan produksi kolagen.

 

2. Serum

Mengutip American Academy of Dermatology, ada beberapa kandungan yang bisa digunakan dalam bentuk serum untuk mengatasi bintik hitam. Sebelum penggunaan serum, kamu harus membersihkan wajah terlebih dahulu menggunakan sabun pembersih, kemudian dilanjutkan dengan toner, baru mengaplikasikan serum.

 

Salah satu jenis serum yang bisa kamu gunakan adalah NIVEA Luminous 630 Spotclear Intensive Treatment Serum. Dikemas dalam wadah tube 30 ml, serum ini akan bekerja secara efektif mengatasi bintik hitam. Ini berkat formulasi Luminous 520 yang membantu menyamarkan noda hitam pada kulit dan membantu mencegahnya muncul kembali. 

 

Berdasarkan penelitian yang dilakukan secara internal, NIVEA Luminous 630 Spotclear Intensive Treatment Serum dapat mengurangi bintik hitam dalam empat minggu. Untuk bintik hitam yang telah terbentuk selama 10 tahun dapat berkurang tampilannya dalam waktu delapan minggu. 

 

Serum ini mengandung Sodium Hyaluronate dan Vitamin E. Di mana kombinasi kedua bahan akan ini meningkatkan efektivitas mencerahkan kulit sekaligus melembapkan kulit.

 

3. Pelembap

Selain berfokus pada masalah hiperpigmentasi, mengatasi bintik hitam juga harus dibarengi dengan kulit yang lembap. Setelah menggunakan serum, aplikasikan pelembap yang memiliki kandungan, seperti asam hialuronat. Pelembap yang intens akan memungkinkan bahan aktif pada serum bekerja lebih efektif.

 

4. Sunscreen

Perawatan kulit yang dilakukan untuk mengatasi bintik hitam tidak cukup hanya pada membersihkan dan menutrisi. Penting juga untuk memberikan proteksi pada kulit dari paparan sinar matahari. Jangan lupa untuk tetap mengaplikasikan sunscreen, baik saat beraktivitas di luar maupun di dalam ruangan. Gunakan sunscreen dengan minimal SPF 30 sebanyak dua ruas jari di area wajah. Sangat disarankan untuk mengaplikasikan pada 15 hingga 30 menit sebelum beraktivitas di luar ruangan.

 

5. Gunakan Produk yang Ringan

Selain perawatan dan perlindungan dari sinar matahari, ada tindakan pencegahan lain yang bisa dilakukan agar bintik hitam tidak kembali muncul. Yakni gunakan produk perawatan kulit yang lembut dan tidak memicu iritasi di kulit. Iritasi dapat memperburuk atau memicu hiperpigmentasi timbul lagi.

 

Untuk lebih tahu tipe atau jenis kulit kamu, kamu bisa coba SKiN GUiDE dari NIVEA di link berikut ini. Kamu akan disarankan produk yang cocok dengan jenis kulit kamu.

 

Link product: https://www.nivea.co.id/produk/nivea-luminous-630-spotclear-intensive-treatment-serum-30ml-88500290363590048.html